Air Travel Bubble (ATB) antara Singapura dan Hong Kong akan dimulai dari 22 November untuk memungkinkan warga Singapura dan penduduk Hong Kong melakukan perjalanan antara kedua wilayah untuk bersantai. Apa batasan dan persyaratannya?
1. Siapa yang memenuhi syarat?
Setiap orang yang tetap tinggal di Singapura atau Hong Kong selama 14 hari terakhir berturut-turut. Pemegang Izin Kerja dan S-Pass yang bekerja di sektor konstruksi, galangan kapal laut atau pemrosesan di Singapura tidak dapat melakukannya.
2. Penerbangan apa saja yang tersedia?
Wisatawan dari kedua kota harus menggunakan penerbangan yang ditujukan untuk pelancong ATB. Nomor penerbangannya adalah SQ890, SQ891, CX734 dan CX759. Mulai 22 November, akan ada satu penerbangan sehari ke setiap kota dengan kuota 200 pelancong per penerbangan dengan SQ890 dan CX759. Frekuensi akan ditingkatkan menjadi dua penerbangan sehari ke setiap kota dengan kuota 200 pelancong per penerbangan mulai 7 Desember dengan keempat nomor penerbangan berjalan. Jika situasi Covid-19 memburuk di salah satu kota, ATB akan ditangguhkan.
3. Bagaimana wisatawan akan diuji untuk Covid-19?
Semua pelancong akan diminta untuk dites negatif pada tes reaksi berantai polimerase (PCR) Covid-19 72 jam sebelum jadwal keberangkatan mereka di kedua kota.
– Singapura ke Hong Kong
Wisatawan harus mengajukan permohonan persetujuan untuk mengikuti tes PCR setidaknya tujuh hari sebelum keberangkatan. Mereka akan membutuhkan tiket penerbangan yang dikonfirmasi ke Hong Kong untuk mendaftar mengikuti tes.
Setelah disetujui melalui email, wisatawan dapat mengikuti tes di klinik atau pusat pengujian yang diakui.
– Hong Kong ke Singapura
Aturan 72 jam yang sama untuk tes negatif pada tes RRC berlaku. Wisatawan dapat mengikuti tes di klinik yang diakui.
4. Apa yang harus dilakukan di kota tujuan?
Semua pelancong yang tiba di Hong Kong wajib mengikuti tes Covid-19 setibanya di Bandara Internasional Hong Kong (HKIA). Mereka harus memesan dan membayar tes mereka sebelum berangkat dari Singapura.